Pembangunan Nasional pada Masa Orde Baru

      1.   Paparan Topik

Pembangunan Nasional adalah suatu rangkaian upaya pembangunan yang berkesinambungan yang meliputi seluruh kehidupan masyarakat, bangsa dan Negara. Ini dilakukan untuk melaksanakan tugas mewujudkan tujuan nasional yang tercantum dalam pembukaaan UUD 1945 yaitu melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

            Dalam melaksanakan GBHN pemerintah Orde baru menyusun Repelita yang setiap tahunnya dituangkan dalam APBN(Anggaran Pendapatan & Belanja Negara). Dimana dalam merancang Repelita ini memiliki misi pembangunan dalam rangka mencapai tingkat kesejahteraan bangsa Indonesia.

            GBHN merupakan pola umum pembangunan Nasional dengan rangkaian program-programnya yang kemudian dijabarkan dalam rencana pembangunan lima tahun(Repelita) yang dimulai sejak tahun 1969 sebagai awal dari pembangunan jangka pendek dan jangka panjang.

            Pemerintah Orde baru berpedoman pada 3 konsep pembangunan nasional (Trilogi Pembangunan), yaitu:

a. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya yang menuju pada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat.

b. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.

c. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

Konsekuensi dari pembangunan atau pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi akibat pelaksanaan pembangunan tidak akan bermakna apabila tidak diimbangi dengan pemerataan pembangunan, diantaranya:

a. Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.

b. Pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan.

c. Pemerataan pembagian pendapatan.

d. Pemerataan kesempatan kerja.

e. Pemerataan kesempatan berusaha.

f.  Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan.

g. Pemerataan penyebaran pembangunan diseluruh tanah air.

h. Pemerataan memperoleh keadilan.

Adapun pembangunan yang dilakukan diantaranya:

a. Pertanian 

           Sepanjang tahun 1970-1980 dilakukan Investasi besar-besaran untuk infrastruktur pembangunan Lima tahun(Repalita), swasembeda pangan merupakan fokus tersendiri dalam rencana pembangunan yang dibuat oleh Soeharto.

b. Pendidikan

- Pembangunan Sekolah Dasar Inpres

- Program wajib belajar

c. Keluarga Berencana

d. Kesehatan masyarakat, posyandu.

     2.    -Analisis

Dari pembangunan nasional pada masa Orde Baru ada dampak yang dihasilkan/ditimbulkan diantaranya:

a. Dampak Positif

-         Meningkatkan kebutuhan akan air bersih.

-         Memadai pembangunan infrastruktur perumahan & Perkantoran.

-         Memaksimalkan pengelolaan sampah.

-         Perbaikan jalan raya yang efektif.

-         Pengadaan alat transportasi yang memadai.

-         Pengoptimalkan jasa kesehatan dalam masyarakat.

b. Dampak Negatif

-         Meningkatnya kesenjangan sosial antara desa-kota.

-         Meningkatnya hutang luar negeri dan defisit.

-         Mengakibatkan terjadinya korupsi dan koalisi.

     3.    Kesimpulan

Jadi Pembangunan Nasional adalah suatu rangkaian upaya pembangunan yang bekesinambungan yang meliputi  seluruh kehidupan masyarakat, bangsa dan Negara. Ini ditujukan untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, meningkatkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan, serta ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Author : Andri Algifari

Share this

Related Posts